Share

Archive for April 2012



Kamera Nikon D3100 sangat cocok untuk fotografer pemula yang siap untuk melangkah ke tingkat berikutnya, dan Kamera Nikon ini sangat cocok bagi siapa saja yang serius tentang fotografi. Kamera Nikon D3100 ini memiliki sensor gambar DX-format CMOS dengan 14 megapixel, yang berarti Anda akan mendapatkan gambar yang lebih jelas dengan kamera ini. Foto-foto yang diambil dengan kamera Nikon ini dapat dicetak hingga ukuran besar dan masih terlihat sangat bagus. Monitor tiga inci di bagian belakang kamera memberikan pilihan tambahan diatas viewfinder saat mengambil foto, dan juga dapat digunakan sebagai layar preview begitu gambar telah diambil. Sebuah tombol memungkinkan Anda untuk dengan mudah berpindah antara layar LCD dan viewfinder atau jendela bidik. 

Sebuah Lensa Nikkor 18-55mm 3x Zoom VR Image Stabilization disertakan dengan kamera Nikon D3100 ini. Lensa ini memiliki pengaturan autofocus yang membuatnya memudahkan anda menggunakan kamera, dan memasok setiap foto dengan warna yang hidup dan detail yang tajam. Autofokus 11 titik adalah cara lain untuk memastikan bahwa Anda mengambil foto yang luar biasa setiap kali Anda mengambil kamera Nikon D3100 ini.

Kamera Nikon ini menyediakan fitur mode panduan yang akan menawarkan tutorial langkah-demi-langkah ketika Anda mulai belajar bagaimana menggunakan perangkat ini. Tujuannya adalah untuk membantu keterampilan fotografi Anda lebih baik dengan berbagai pengaturan berbeda yang tersedia. Struktur ringan dari bodi kamera Nikon D3100 ini membuatnya mudah untuk dibawa oleh anda pada setiap acara.

Mungkin salah satu fitur terbaik dari kamera Nikon D3100 adalah kemampuannya untuk merekam full video HD 1080p. Ini adalah pertama  kamera DSLR Nikon dengan fitur ini. Dengan kualitas sebagus gambar pada kamera Nikon ini,  bagi banyak orang hampir meniadakan kebutuhan untuk memiliki kamera video terpisah.

Beberapa Fitur dari Kamera Nikon D3100.

  • Resolusi 14-megapixel sensor CMOS DX
  • Termasuk Lensa 3x 18-55mm Zoom-Nikkor VR Image Stabilization
  • Kemampuan untuk merekam full 1080p HD video.
  • Mode panduan membuat belajar menggunakan kamera Nikon ini sangat mudah.
  • Ringan dan sangat mudah untuk dibawa.
  • Sistem autofocus yang memungkinkan gambar yang diambil sangat jelas.
Dan mengenai harga kamera Nikon D3100 ini, menurut review yang ditinggalkan oleh para pelanggan di Amazon, adalah salah satu kamera Nikon terbaik yang ada di pasaran. Berdasarkan harga resminya, berkisar sekitar $ 649.95 atau setara dengan Rp. 5.900.000, Kamera Nikon D3100 ini ditujukan untuk orang-orang yang ingin belajar fotografi dengan serius.
 

Nikon D3100:




Source: 
NIKON D3100 DIGITAL CAMERA Full View

Kamera Canon EOS 7D adalah kamera semi / profesional. Desain yang didasarkan pada sensor 18 megapiksel mampu memotret antara ISO 100 sampai 12.800, dan dapat memotret pada 8 fps terus-menerus serta dapat merekam kualitas HDTV 1080p. Body kamera Canon ini tahan air dan penta-prisma viewfinder yang menyediakan cakupan 100%.

Sementara memiliki mode pemotretan otomatis seperti kebanyakan Kamera digital SLR modern (atau lebih sering disebut sebagai DSLR), kamera Canon EOS 7D sangat bagus dengan kontrol manual. Alasannya adalah bahwa Canon Inc sebenarnya merancang kamera untuk kebutuhan spesifik dari fotografer profesional. Dengan demikian, kamera Canon ini dibuat dengan fitur  dan fungsi yang sangat menarik dan hasil terbaik dapat dicapai melalui kontrol manual yang kreatif.

Kelebihan kamera Canon EOS 7D

  • Canon EOS 7D sangat dibuat sangat solid dan cocok serta nyaman dalam genggaman.
  • Tahan air / waterproof. weather seal 7D dirancang sangat baik.
  • Hampir semua tombol dapat dikonfigurasi ulang.
  • Memiliki sistem AF yang sangat baik dan bisa disesuaikan dengan kebutuhan anda.
  • Self-cleaning. Setiap kali Anda menyalakan atau mematikannya, Canon EOS 7D ini akan bergetar dengan cepat untuk menghilangkan debu dari kamera dan lensa. Anda dapat merubah fitur ini dengan menyalakan atau menonaktifkannya.
  • Mendukung baik Compact Flash atau Microdrive card untuk memberikan ruang penyimpanan yang banyak.
  • Framing bidikan sangat mudah dilakukan dengan memajukan view finder.
  • Memiliki baterai yang bagus.
  • Anda mendapatkan bidikan action lebih terfokus – berdasarkan dari sistem 19 points AF point focusing.


Kekurangan kamera Canon EOS 7D

  • Tidak memiliki pengaturan untuk lanskap, potret, olahraga, dll
  • Tidak memiliki sensor ukuran penuh meskipun gambar dan video sangat menonjol.
  • Ada kecenderungan untuk kamera Canon EOS 7D overheat di daerah yang lebih hangat misalnya pada saat musim kemarau / musim panas atau ruang dimana banyak lampu pijar. Meskipun tidak selalu terjadi,untuk berjaga-jaga, sebaiknya mematikan kamera selama 5 sampai 10 menit untuk mendinginkannya.
  • Video shooting yang terbatas . Tidak seperti kamera video Anda, Canon EOS 7D menyediakan waktu sekitar 15 menit, dan akan otomatis mati ketika Anda melewati batas waktu. Karena pada dasarnya ini adalah sebuah kamera dengan mode video.
  • Kualitasnya mungkin kurang bagus pada ISO yang sangat tinggi.
  • Jika Anda ingin kesederhanaan, kamera ini juga mungkin tidak cocok untuk Anda, karena kamera ini dirancang berdasarkan masukan dari fotografer profesional dan semi-profesional, Canon telah memasukkan ke dalam kamera ini banyak fleksibilitas untuk menyesuaikan pilihan, tombol,  pengaturan dll. Ini akan membuang-buang uang Anda saja jika hanya menggunakan mode otomatis.
Secara keseluruhan, kamera Canon EOS 7D benar-benar sebuah kamera yang luar biasa. Terutama ketika kita melihat Canon Inc. menggabungkan keinginan fotografer semi dan profesional pada kamera. Jika Anda pernah memotret dengan kamera Canon ini, Anda akan langsung mengakui bahwa Canon EOS 7D berada di barisan depan teknologi yang merevolusi bagaimana foto diambil dan bagaimana film dibuat.

Hal pertama setelah Anda membeli Canon 7D (jika berminat), Anda harus  mencoba mode video shooting. Jika Anda belum pernah menggunakan DSLR untuk merekam video, siap-siap untuk pengalaman fantastis. Anda akan terpesona dengan pengalaman mode video Kamera Canon EOS 7D ini.



Canon EOS 7D: 


Source:
Canon EOS 7D
CANON EOS 7D DIGITAL CAMERA Full View


Memilih sebuah lensa kamera membutuhkan pengetahuan dan pengalaman dengan berbagai jenis lensa kamera. Meskipun mengetahui mana lensa yang bekerja dengan baik di kondisi tertentu adalah penting, seorang fotografer juga memilih lensa tertentu untuk menghasilkan efek fotografi tertentu. Cahaya, komposisi dan topik dari pengambilan gambar semuanya mempengaruhi fotografer dalam memilih sebuah lensa. 


Lensa Wide-Angle
Meskipun sebagian akan mengambil gambar landscape dengan lensa tele, kebanyakan fotografer akan memilih lensa wide-angle. Karena Wide-Angle Lens memiliki bidang visi lebih luas dari mata manusia, dapat mengambil sudut yang luas. oleh karena itu,  Lensa Wide-Angle adalah salah satu lensa kamera lanskap yang paling disukai.

Lensa Zoom
Lensa zoom memungkinkan fotografer untuk memperluas atau memperpendek panjang fokus pada lensa untuk meningkatkan atau menurunkan pembesaran subjek. Fitur ini membuat lensa zoom menjadi aksesoris kamera yang sangat populer di banyak jenis fotografi. Namun, karena lensa zoom memiliki lubang kecil atau yang lebih populer dengan bukaan, lensa ini tidak cocok untuk mengambil gambar dalam kondisi cahaya rendah.

Lensa tele
Perbedaan antara lensa zoom dan lensa tele sangat tipis. Sebuah lensa zoom akan memperbesar tampilan dan membesarkan gambar. Sebaliknya, lensa tele membawa subjek “lebih dekat” kepada fotografer, mengurangi jarak antara objek dalam foto dan lensa kamera. Ini membuat lensa tele dapat menunjukkan detail yang lebih besar dari mata manusia pada jarak yang sama.

Lensa Fixed-Focal Length
Sebuah fixed lens adalah lensa yang focal length-nya atau fokusnya  tidak bisa berubah, atau dengan kata lain tanpa kemampuan zoom, fotografer harus memberikan pemikiran lebih untuk komposisi dasar fotografi agar menghasilkan gambar berkualitas baik. Oleh karena itu, seorang fotografer pemula dapat mempelajari dasar-dasar fotografi yang baik lebih cepat jika dengan memilih lensa Fixed.

Lensa Makro
Lensa makro digunakan untuk mengambil gambar close up atau sangat dekat dari objek. Panjang pendek fokusnya memungkinkan fotografer untuk mengambil gambar pada jarak dekat tanpa distorsi. Gambar yang dihasilkannya sama besar atau lebih besar dari subyek asli.

Lensa makro atau pengaturan makro ini sangat cocok digunakan untuk memperbesar detail objek yang kecil. Sebagai contoh, seorang fotografer dapat menggunakan pengaturan makro untuk memfoto  embun di kelopak bunga, binatang kecil atau benda2 lainnya.

Lensa fisheye
Lensa fisheye merusak atau kata lain mendistorsi gambar subjek, menghasilkan foto dengan penampilan melengkung dan cembung. Lensa fisheye ini pertama kali dikembangkan untuk fotografi astronomi yang berusaha untuk menangkap gambar langit selebar mungkin.
Saat ini, lensa fisheye menjadi populer untuk fotografer lanskap, bahkan digunakan untuk mengambil foto orang. Sebuah foto orang yang diambil dengan lensa fisheye memiliki distorsi mirip dengan apa yang dilihat ketika melihat melalui lubang pintu.

Aksesoris Depan Lensa
Memilih antara lensa kamera yang berbeda tidak menjadi masalah bagi kebanyakan kamera mid-range karena kamera ini sudah memiliki lensa built-in yang tidak dapat diubah. Sementara kamera single lens reflex atau lebih dikenal dengan kamera SLR memiliki lensa yang dapat diganti-ganti.

Untuk anda yang hobi fotografi dan tidak memiliki kamera SLR,  aksesoris lensa ini berfungsi untuk meniru efek dari lensa tertentu yang sudah ada. Aksesoris lensa ini adalah sebuah disk yang menempel pada bagian depan lensa kamera untuk memberikan efek tertentu. Sementara beberapa aksesoris lensa ini untuk menyaring cahaya, yang lainnya meniru efek dari lensa sudut lebar atau fisheye.

Karena harganya yang jauh lebih murah jika dibandingkan dengan lensa aslinya, membuat aksesoris ini menjadi alat tambahan untuk fotografer profesional atau amatir. Tetapi gambar yang dihasilkannya akan berbeda dengan lensa kamera yang memang dibuat khusus.

Lensa Kamera:



Source: 
LENSA KAMERA Full View



Pertama-tama, apa itu ISO?. ISO singkatan dari International Standards Organization, dulu adalah American Standar Association atau lebih dikenal sebagai ASA, merupakan istilah yang berasal dari zaman fotografi film. Pada dasarnya, semua orang ingin film berperan sama sehingga secara teknis Anda bisa membeli satu merek film dengan kecepatan 200 dan membeli merek lain dengan ISO yang sama dan mendapatkan hasil yang sama pula. Kecepatan mengacu pada berapa lama waktu yang dibutuhkan film untuk memproses gambar di depannya.

Fotografi pada kamera digital telah membuat sentuhan baru pada semua ini. Dulu jika Anda memotret outdoor dan berpindah ke indoor,  Anda harus menggantikan jenis film yang Anda pakai. Sekarang, dengan digital fotografi Anda cukup menekan beberapa tombol dan Anda siap dengan pengaturan  ISO baru.

Kecepatan mengacu pada sensitivitas film. Bahan kimia dalam film kecepatan tinggi akan bereaksi lebih cepat dan dengan demikian membutuhkan waktu lebih sedikit shutter terbuka untuk mengambil foto. Ini bagus jika Anda sedang memotret acara olahraga atau memotret dalam keadaan cahaya rendah, namun ada sedikit masalah. Senyawa kimia pada film akan membuatnya kasar atau apa yang sekarang sering disebut sebagai “noise”. Film ini bekerja dengan baik dalam foto tertentu, dalam keadaan gelap atau berkabut dan Anda ingin menciptakan suasana tertentu, namun pada hari yang cerah di mana Anda mungkin menginginkan gambar yang tajam,  Anda akan menggunakan kecepatan rendah.

Penerapan ISO: Berikut ini adalah daftar speed dan di mana Anda ingin menggunakannya.
100-200 siang hari
400-600 Multiguna / Indoor
800-1200 Indoor / Cahaya Rendah

Tetapi untuk standar kamera digital keluaran terbaru,  maksimum Iso bisa sampai 6400, tetapi Iso diatas 1200 tidak disarankan untuk pemula seperti saya, karena akan menimbulkan noise pada hasil gambar.

Ada 2 nasihat terbaik menurut saya, yang pernah saya dapat dari teman. Yang pertama adalah kenali peralatan Anda. Pastikan Anda membaca manual book sehingga Anda dapat memanfaatkan sepenuhnya kamera Anda. Yang kedua adalah untuk “bermain-main” dengan kamera Anda.

Jadi, jangan ragu-ragu untuk menekan tombol shutter, mencari sudut baru, dan mencoba untuk menemukan cara yang berbeda. Ini adalah satu-satunya cara untuk mendapatkan hasil lebih baik pada hobi ini.

Pengaturan ISO:



Source: 
TENTANG 'ISO' PADA KAMERA Full View


Photographer: Ade Putra
Place: Pancuran 7 Baturraden, Baturraden, Purwokerto, Central Java, Indonesia
SEVEN FOUNTAIN Full View



Kamera Digital SLR atau lebih dikenal dengan Kamera DSLR adalah singkatan dari digital single-lens reflex, pada dasarnya kamera digital menggunakan sistem cermin mekanik dan pentaprism untuk mengarahkan cahaya dari lensa ke optik jendela bidik atau viewfinder di bagian belakang kamera. Kamera DSLR ini digunakan terutama oleh fotografer profesional karena mereka masih memungkinkan preview framing yang akurat dekat dengan saat exposure dan juga untuk sensornya yang lebih besar.

Sensornya sama dengan kamera film yang sekarang banyak digunakan kembali. Sensor memungkinkan untuk mengukur kedalaman bidang atau istilahnya depth of field dan sudut gambar serupa dengan kamera film tradisional. Kamera ini juga mempunya banyak kesamaan dengan kamera film profesional.

Kebanyakan,  kamera digital SLR memiliki modus video 1080HD. Saat ini, kamera digital ini sering digunakan dalam film-film pendek, dan bahkan digunakan dalam beberapa film Hollywood. Salah satu hal yang paling populer tentang kamera digital SLR adalah bahwa kamera ini bisa memotret pada mode 24p dan 1080HD. Yang merupakan mode yang sama yang digunakan dalam kebanyakan film-film Hollywood. Kebanyakan orang membeli kamera semacam ini untuk merekam agar tampak seperti film.

Salah satu kamera digital yang paling populer yaitu Canon T2i / 550D. Lainnya adalah Canon 5d, 7d, 60D, Nikon D5000 dan banyak lagi. Sekarang Anda dapat menemukan banyak pemula yang membuat film tampak hebat dengan kamera digital dasar yang biayanya minimum. Kadang-kadang sulit untuk membedakan antara Canon T2i  dasar dan  peralatan Hollywood yang sangat mahal.

Prinsip desain utama dari kamera ini adalah: 4-elemen lensa, cermin refleks mirror, Focal-plane shutter, sensor gambar, Matte focusing screen,  Condenser lens, Pentaprism, dan Eyepiece.

Kamera  Digital SLR juga sangat bagus karena teknologi lensanya. Karena sangat mudah untuk mengganti lensa, memasang lensa yang tepat untuk pengambilan gambar tertentu, bahkan memasang lensa khusus. Seringkali fotografer akan menggunakan lensa yang dibuat oleh produsen yang sama, misalnya lensa Nikon akan digunakan pada kamera Nikon dan lensa  Canon akan digunakan pada kamera Canon. Tentunya Ada pengecualian.

Sementara setiap kamera memiliki mount atau ujung lensa tertentu, ada produsen independen yang menjual adapter lensa dan lensa dengan mount yang berbeda untuk menyesuaikan kamera yang berbeda, misalnya Sigma dan Tokina. Produsen ini dikenal dengan lensa murahnya, yang dapat dipasangkan pada hampir setiap kamera Digital SLR apapun.

Kamera DSLR 




Source: 
ABOUT DIGITAL SLR CAMERA Full View

HOME | ABOUT

Copyright © 2011 Kamera Gila | Powered by BLOGGER | Template by 54BLOGGER